Nyoman Rai Srimben, ibu dari Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno, adalah seorang wanita yang lahir dan dibesarkan di Bale Agung, Kabupaten Buleleng, Bali. Meskipun namanya belum begitu terkenal, Namun, peran beliau dalam sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak bisa diabaikan.
Menurut cerita dari pemandu di Rumah Asal Nyoman Rai Srimben, Made, Nyoman Rai Srimben dikenal sebagai seorang penari saat remaja. Kisah cinta antara Nyoman Rai Srimben dan ayah Bung Karno, Raden Soekemi Sosrodihardjo, dimulai ketika Raden Soekemi melihat Nyoman Rai menari di panggung.
Made menceritakan, “Ada yang unik, saat ada upacara besar di pura besar, Raden Soekemi ini hadir dan melihat Nyoman Rai Srimben menari. Jadi sebelumnya mereka sudah pernah bertemu, cuma ini (Raden Soekemi) hanya melihat saja.” Cerita mengenai kehidupan Nyoman Rai Srimben dan cinta dengan suaminya, serta kelahiran Soekarno, dapat dipelajari lebih lanjut dengan mengunjungi Rumah Asal Nyoman Rai Srimben.
Situs Cagar Budaya Rumah Asal Nyoman Rai Srimben terletak di Banjar Bale Agung, Kelurahan Paket Agung, Kabupaten Buleleng, Bali. Di sana, selain rumah ibu Soekarno, terdapat juga sebuah balai yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan. Selain itu, terdapat bangunan kayu yang mirip dengan rumah panggung terbuka, yang menggambarkan detail kehidupan Nyoman Rai Srimben.
Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi tempat ini, mereka dapat datang setiap hari, namun disarankan untuk menghindari hari libur atau hari upacara adat di Bali. Tidak ada biaya masuk yang harus dibayarkan ketika mengunjungi Rumah Asal Nyoman Rai Srimben, alias gratis. Jadi, jangan ragu untuk mengunjungi tempat bersejarah ini dan mengenal lebih dekat sosok Nyoman Rai Srimben, ibu dari Presiden Soekarno.
